Aku dan Dia (26-ii)

Diana selesai melekatkan nota-nota kecil hasil tulisan tangan Aulia di meja belajar.

Matanya turut menangkap ayat-ayat cinta tersebut.

"Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya." (Al-Baqarah: 286)

, "Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah pula kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang tinggi darjatnya, jika kamu orang-orang yang beriman." ( Ali ‘ Imran: 139)

, "Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan sembahyang, dan sesungguhnya sembahyang itu amat berat kecuali bagi orang-orang yang khusyuk." (Al-Baqarah: 45)

"Cukuplah Allah bagiku, tidak ada Tuhan selain daripadaNya. Hanya kepadaNya aku bertawakal."

 (At-Taubah:129)

"Dan demikianlah keadaan hari-hari (kejayaan dan kesedihan) Kami pergilirkan di antara manusia (supaya menjadi pengajaran)." (Ali ‘Imran: 140)

Diana tersenyum.

Bertuah aku punyai sahabat sepertinya.

Handphonenya bergetar menandakan 1 mesej diterima.

Sesungguhnya Allah telah membeli daripada orang-orang mukmin, diri dan harta mereka dengan memberikan syurga untuk mereka."

                                                                                              (At-Taubah: 111)

Senyuman terukir lagi.

Terima kasih Ya Allah.

Sementara itu,di bilik sebelah.

"...dan janganlah kamu berputus asa dengan rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa daripada rahmat Allah melainkan kaum yang kafir."                                             

                                                                                                    (Yusuf: 87)

Aulia menulis ayat itu di dalam notebooknya.

Buat tatapan diri yang sering terlupa.

Ada lagi insan yang lagi hebat kesedihannya di luar sana.

Terima kasih Ya Allah.

Kau kurniakan dia untuk aku.

Kau kuatkanlah dia selalu.

Doa dipanjatkan dengan penuh pengharapan.

 "Barang siapa yang bertakwa kepada Allah, nescaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah, nescaya Allah akan mencukupkan keperluannya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang dikehendakiNya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu."

                                                                                                                            ( at-Talaq: 2-3)

Ku bersyukur padaMu  Ya Allah.

Atas kurniaan sahabat yang hebat ini.

Masukkanlah kami dalam golongan orang yang bertaqwa.

Ameen.

“Teman-teman akrab pada hari itu sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian yang lain kecuali orang-orang yang bertakwa.”

                                                                                                                             (Az Zukhruf : 67)